Cara Memilih DOMAIN berkualitas SEO ?

Menentukan dan memilih nama domain berkualitas standar SEO - SEO akan terus berkembang seiring dengan perkembangan algoritma mesin pencari, teknik seo ialah mengupayakan bagaimana caranya supaya blog atau halaman situs atau website, bisa  ditemukan oleh mesin pencari dan mampu menerima posisi terbaik di hasil pencarian mesin pencari, penyandang posisi terbaik tentusaja yang menduduki urutan 3 besar di SERP (Search enggine result page), namun yang perlu kita perhatikan ketika berkecimpung di dunia seo adalah, gunakanlah pendekatan yang disarankan oleh mesin pencari, mesin pencari menyerupai google, memiliki pendekatan tersendiri untuk menentukan peringkat halaman pada hasil pencarian mesin pencari, google menggunakan lebih dari 200 faktor untuk menentukan pantas tidaknya sebuah halaman blog atau situs menempati peringkat terbaik hasil pencarian, istilah tersebut lebih dikenal dengan sebutan  Google ranking Faktor. sedangkan ilmu untuk menginplementasikan google ranking faktor tersebut lebih dikenal dengan nama seo.

Baca juga : 200 + Google Rangking faktor - panduan untuk memahami seo.

Menentukan domain berkualitas SEO
Seperti apakah domain berkualitas seo itu ?


Berdasarkan uraian diatas, salah satu hal yang berperan dalam menentukan baik tidaknya halaman situs dimata mesin pencari ialah seo, penerapan seo yang baik akan berdampak pada baiknya halaman blog dimata mesin pencari, untuk melibatkan seo pada blog perlu di pelajari tekniknya, seo pada blog mampu kita mulai dari pangkalnya yaitu domain, kita mampu melibatkan seo mulai dari domain seiring dengan dibuatnya sebuah blog atau website. lantas bagaimana cara melibatkan seo dalam domain sebuah blog atau website ?.

Cara Menentukan domain berkualitas SEO

Untuk melibatkan seo didalam domain sebetulnya sangat mudah, tergantung dari domain yang akan digunakan apakah blog yang kita buat menggunakan top level domain (TLD) atau hanya menggunakan domain gratisan menyerupai .blogspot.com, .wordpress.com, .mywapblog.com, antara top level domain dan domain gratisan tentunya penerapan seo sedikit berbeda sebagai berikut:

A. Ketika Memilih Top Level Domain

Ketika kita memutuskan untuk menggunakan top level domain untuk blog atau website yang akan kita buat, supaya memenuhi faktor seo sebaiknya memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Geo lokasi dan target pasar
 Ketika anda memutuskan untuk membuat sebuah website atau blog, salah satu yang anda pikirkan ialah target pasar, kita mampu memilih global atau lokal, sebetulnya salah satu yang faktor seo yang berperan dan mensugesti rangking halaman suatu halaman blog di mata mesin pencari ialah domain, oleh alasannya itu sebelum melaksanakan registrasi domain, setidaknya kita harus memikirkan apakah pangsa pasar blog yang akan kita buat lokal atau global, jikalau lokal sangat disarankan menggunakan domain lokal yang tersedia, menyerupai untuk indonesia .co.id, namun jikalau target pasar kita global, lebih baik menggunakan domain global menyerupai .com dan semacamnya.

"Memiliki blog atau halam situs dengan top level domain lokal (seperti, .co.id, .go.id dan domain lokal lainnya), akan cepat membantu meningkatkan ranking halaman blog atau situs tersebut secara lokal, namun ketersediaan situs tersebut secara global sangat terbatas"

2. Menggunakan Kata Kunci Pada domain
Langkah berikutnya yang harus dipikirkan ketika kita akan melaksanakan registrasi domain ialah nama domain, disarankan nama domain menyesuaikan dengan niche blog atau situs yang akan kita buat, dan nama domain setidaknya harus mengaundung kata kunci yang relevan dengan niche blog yang akan dibahas. meskipun tidak terlalu besar lengan berkuasa banyak untuk seo, namun kata kunci dalam domain akan membantu mesin pencari memahami tingkat relevansi blog tersebut terhadap kata kunci yang dicari.

"Jika niche blog kita perihal seo, setidaknya nama domain yang akan kita daftarkan harus mengandung kata kunci tersebut, misal caraseoblog.co.id atau seodanbisnisonline.co.id, itu akan lebih baik dimata mesin pencari, tips: kata kunci dalam domain lebih baik diletakan pada suku kata pertama, misal jikalau kata kunci yang kita bidik ialah bisnis online, maka nama domain yang terbaik untuk kata kunci tersebut ialah bisnisonlinetips.co.id dari pada tipsdantrikbisnisonline.co.id"

3.  Public Vs Private Who is ?
Mana yang harus kita pilih ketika kita melaksanakan registrasi top level domain, apakah public whois atau private whois ?, berdasarkan rekomendasi 200+ google ranking faktor, public whois lebih baik daripada private whois, public whois akan meningkatkan google rangking, sedangkan private whois rentan terhadap penyalahgunaan domain, sehingga mesin pencari tidak terlalu menyukainya, private whois secara tidak pribadi menyembunyikan informasi kepemilikan situs dimata mesin pencari. domain dengan public whois akan membantu mesin pencari untuk menindak tegas pemilik situs jikalau dikethui melaksanakan tindakan I-L-E-G-A-L atau tindakan S-P-A-M

4. Perhatikan Masa expire domain
Top level domain biasanya membutuhkan biaya, oleh alasannya itu kita harus selalu mengantisifasi bahwa domain kita selalu aktif, jangan hingga expire sehingga blog yang kita miliki tidak tampil lagi untuk domain tersebut, google tidak menyukai top level domain yang dibiarkan kadang aktif dan kadang expire, dan itu akan memperburuh blog atau website tersebut dimata mesin pencari.
 "Tips: jangan sekali-kali membiarkan domain berbayar anda masa expirenya berakhir, selalu lakukan pembayaran sebelum masa domain berakhir supaya blog atau situs anda tetap eksis dengan baik dimata mesin pencari"

5. Informasi Kepemilikan domain harus konsisten
Informasi kepemilikan situs yang mampu kita terusan melalui who is, harus kita buat secara konsisten, jangan hingga direvisi dimudian hari, sebetulnya semakin lama usia domain yang dimiliki oleh sebuah blog atau website maka akan semakin baik dimata mesin pencari, namun jikalau domain yang sudah berumur kemudian kita ganti kepemilikannya, secara tidak pribadi menginstruksikan peda mesin pencari untuk mereset data sejarah situs dimata mesin pencari, dan itu sama saja dengan domain yang gres saja berdiri.

B. Ketika Memilih Domain Gratisan

Banyak sekali domain gratisan yang mampu kita gunakan untuk halaman blog atau website kita, untuk memilih yang terbaik ukurannya ialah Domain authority (DA) dari situs-situs tersbut, domain authority biasanya dinilai dari 1 hingga 100, semakin tinggi domain authority yang dimiliki berarti tingkat otoritas atau kepercayaan mesin pencari semakin baik.
 Silahkan baca: Cara melihat domain authoroty (DA) dan page authority (PA) suatu blog.

1. Domain blogspot.com vs wordpress.com mana yang terbaik ?
Untuk ketika ini DA yang tertinggi dimiliki oleh wordpress.com, dengan nilai 100, dan disusul dengan blogspot dengan nilai DA 92, jikalau kita harus memilih mana yang terbaik diantara keduanya, tentu saja wordpress.com, namun perlu diingat blogspot.com meskipun nilai DAnya dibawah wordpress, blogspot ialah anak emas google, tentu saja mesin pencari google akan memprioritaskan domain blogspot.com dari pada domain lainnya.

baik domain wordpress.com maupun domain blogspot.com dianggap domain terbaik ketika ini, untuk blog gratisan kita mampu memilih diantara ke dua domain tersebut.

2. Melatakan kata kunci pada subdomain
Bersarkan google ranking faktor, kata kunci yang kita letakan pada nama subdomain untuk domain gratisan sangat besar lengan berkuasa sekali dalam menentukan ranking halaman blog atau website tersebut,oleh alasannya itu ketika kita membuat subdomain gratisan, setidaknya kita harus meletakan kata kunci yang relevan untuk nama subdomain yang akan kita buat, misal jikalau blog yang akan kita buat akan membahas seo, maka kata seo setidaknya harus hadir melengkapi nama subdomain, nama domain yang kita pilih, contoh: caraagarseo.blogspot.com atau trikseo.wordpress.com dan lain sebagainya,

3. Meletakan Kata kunci yang dibidik pada awal suku kata nama domain
Ingat untuk meletakan kata kunci pada awal suku kata domain, jikalau blog kita membahas perihal adsense misalnya dan kata kunci yang dibidik untuk domaint ersebut ialah kata kunci "Adsense", maka nama domain yang mampu dipilih diantaranya adsensetips.blogspot.com atau rahasia-adsense.blogspot.com, dari kedua nama subdomain tersebut tentusaja yang terbaik ialah adsensetips.blogspot.com yang meletakan keyword pada awal suku kata daripada rahasia-adsense.blogspot.com.


C. Mana yang lebih baik antara Top Level Domain dengan Subdomain gratisan ?

Jika anda cukup modal dan jikalau harus memilih  situs website atau blog dengan Top level domain lebih baik dimata mesin pencari daripada subdomain gratisan menyerupai .blogspot.com atau .wordpress.com


Demikian informasi sederhana yang mampu saya share untuk anda perihal Cara Memilih DOMAIN berkualitas SEO ?, semoga bermanfaat.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ini Cara Membuat Teks Pesan Whatsapp Tebal, Miring dan coret!

Cara Mudah Mengetahui Jumlah Pageview Blog

Cara Agar judul postingan muncul di pencarian google